TERASTANGERANG-Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menegaskan, karnaval Gelegar Kebhinekaan merupakan parade budaya multi etnis dan kreatifitas yang melambangkan persatuan dan kesatuan.
“Dengan keberagaman ini, mari kita jalin persatuan dan kesatuan di Kabupaten Tangerang,” ucap Sekda Maesyal saat melepas Karnaval Gelegar Kebhinekaan dalam rangka memeriahkan HUT RI ke -77 yang digelar di Kelurahan Binong Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Sabtu (27/08/22).
Sekda menambahkan, sesuai dengan tema HUT RI ke-77 yaitu “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat”, mudah-mudahan bisa membuka kembali pintu gerbang ekonomi kerakyatan yang lebih maju serta membangkitkan kreatifitas masyarakat.
“Gelegar Kebhinekaan ini salah satu penggerak UMKM sehingga masyarakat dapat berinteraksi dan menjalankan roda ekonomi, ” ungkap Sekda.
Lurah Binong Juhri menjelaskan, karnaval gelegar kebangsaan diikuti sebanyak 24 RW di Kelurahan Binong dengan mengambil rute Jalan Raya Binong-Karawaci.
Karnaval tersebut, kata Juhri, menampilkan berbagai seni dan budaya diantaranya kesenian reog, arak-arakan mobil hias, fashion show baju adat, hingga penampilan ciri khas Banten berupa miniatur golok.
Sentuhan adat Betawi juga ditampilkan, seperti ondel-ondel, pencak silat, palang pintu dan yang unik lagi masyarakat menamilkan none Belanda juga treatikal pekerja rodi saat jaman penjajahan dahulu.
“Kurang lebih lima ribu warga kelurahan Binong tumpah ruah mengekpresikan dalam karnaval kebhinekaan. Ini karakter di Binong walaupun berbeda suku, budaya tetapi tetap satu NKRI,” tutur Juhri. (T1)