Ngga Ribet! Bayar Pajak di Kabupaten Tangerang Bisa Pakai QRis dan Virtual Account

Sri Mulyo
Ngga Ribet! Bayar Pajak di Kabupaten Tangerang Bisa Pakai QRis dan Virtual Account

Terastangerang.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus berinovasi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Terbaru, Bapenda Kabupaten Tangerang telah meluncurkan program pembayaran melalui Qris dan Virtual Account untuk pembayaran Pajak dan Retribusi daerah di Kabupaten Tangerang.

Program tersebut diluncurkan langsung oleh Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar di Hotel Sapphire Sky BSD, Kabupaten Tangerang, pada Selasa (22/8/23).

Dalam sambutannya, Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi yang tinggi atas inisiasi launching Qris dan Virtual Account yang dilaksanakan oleh Bapenda Kabupaten Tangerang.

Bacaan Lainnya

“Mengingat pesatnya laju perkembangan dan pertumbuhan era digitalisasi saat ini, meniscayakan kita sebagai aparatur pemerintah untuk bisa terus melakukan berbagai macam terobosan dan inovasi untuk layanan publik kepada masyarakat. Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim di Bapenda yang telah merealisasikan Qris dan Virtual Account ini,” kata Bupati Zaki.

Menurut dia, launching Qris dan Virtual Account merupakan salah satu dari sekian banyak aksi nyata dari perluasan digitalisasi daerah yang harus dilakukan demi mewujudkan Kabupaten Tangerang yang inovatif.

“Jadi tidak ada alasan lagi bayar pajak di Kabupaten Tangerang susah, karena dari mini market bisa, dari bank bisa, dari ATM bisa, dari E Commerce bisa, dari E Wallet bisa, bahkan sekarang ini melalui Qris dan juga virtual account,” ungkapnya.

Kepala Bapenda Kab. Tangerang, Slamet Budhi Mulyanto mengungkapkan, bahwa launching Qris dan Virtual Account tersebut adalah upaya memberikan kemudahan kepada para wajib pajak dan wajib retribusi melalui kanal digital.

“Tim percepatan digitalisasi daerah memiliki tugas mendorong inovasi dan mempercepat serta memperluas pelaksanaan elektronifikasi transaksi pemerintah daerah,” jelas Budi.

Dia menambahkan, berdasarkan laporan asesment Bank Indonesia pada semester 1 tahun 2023, indeks elektronifikasi transaksi Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang berada di angka 100% atau tertinggi di Banten. (rls/T1)

Pos terkait