Duh! SMAN 12 Tangsel Sarat Pungutan Biaya

Avatar
Duh! SMAN 12 Tangsel Sarat Pungutan Biaya
SMAN 2 Tangsel Jl Cilenggang Kecamatan Serpong Kota Tangsel

Terastangerang.com— Jargon pendidikan gratis dari jenjang SD hingga SMA yang digaungkan pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah, calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten terpilih tentu sangat ditunggu implementasinya.

Pada saat kampanye, tim Andra Soni- Dimyati begitu gencar menyorot soal Pendidikan di Banten. Mereka pun berjanji jika terpilih menjadi gubernur dan wakilnya akan mewujudkan janjinya menggratiskan biaya pendidikan.

“Kita tunggu aja seperti apa nanti kebijakan Gubernur Banten yang baru, soal janji menggratiskan biaya Pendidikan,” kata salah satu orang tua siswa SMAN 12 yang namanya enggan ditulis kepada terastangerang.com, kemarin(6/1/2025).

Menurutnya, sekarang ini, kata gratis mudah diucapkan. Namun pada prakteknya di sekolah ada saja pungutan dengan dalih yang macam-macam.

Bacaan Lainnya

“Anak saya di sekolah masih aja ada iuran yang dipungut Rp50 ribu perbulan . Alasannya sih komite sekolah,” sambungnya.

Dia menceritakan suasana rapat orang tua siswa bersama Komite SMAN 12  pada bulan Desember 2024 lalu. Diforum tersebut, rapat membahas soal program studi tour ke Yogyakarta dengan biaya Rp2,2 juta.

“Sebenarnya di forum rapat banyak yang keberatan. Sampai sempat kisruh. Tapi sama pihak sekolah malah ada ungkapan. Bagi anak yang tidak ikut serta. Maka wajib bikin makalah satu mata pelajaran 50 lembar. Sementara ada 14 mata pelajaran. Kan bisa stress anak kalau dikasih tugas kaya gitu, seperti intimidasi,” tambahnya.

Forum rapat saat itu, kata sumber terastangerang.com, sempat juga menjadi kisruh lantaran komite sekolah dianggap terlalu arogan.

“Ada kata-kata kurang pantas terlontar dari mulutnya di forum rapat.Sehingga memicu orang tua siswa jadi gaduh karena merasa tersinggung,” jelasnya.

Dia juga menambahkan, pada saat rapat disebelahnya ada orang tua siswa yang nyeletuk. Hutang untuk biaya masuk 15 juta saja belum bisa ia lunasi. Sekarang sudah ada beban lagi.

Sementara, diminta klarifikasinya terkait soal ini, kepala sekolah SMAN12 Tangsel hingga berita ini diturunkan belum bersedia memberikan tanggapannya. (mln)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *